Bung Karno, Presiden pertama Indonesia
yang terkenal sebagai seorang pria karismatik memiliki 9 istri. Yang
secara bergantian mengisi kehidupan Bung Karno mulai dari awal hingga
akhir hidupnya. Berikut ini Istri-istri Bung Karno :
![]() |
Oetari Sukarno |
Putri dari pahlawan nasional pemimpin Sarekat Islam, HOS Tjokroaminoto
yang juga merupakan guru Soekarno ini, dinikahi soekarno sewaktu masih
berumur 16 tahun sementara soekarno sendiri baru berumur 20 tahun.
Pernikahan keduanya hanya bertahan seumur jagung, karena Oetari yang
masih kekanak-kanakan sementara soekarno sudah terjun kedalam perjuangan
dan pergerakannya.
![]() |
Inggit Garnasih Sukarno |
2. Inggit Garnasih
Wanita kedua yang menjadi istri soekarno adalah Inggit Garnasih, pada
tahun 1921 waktu soekarno kos di bandung, Soekarno baru berusia 20 tahun
sedangkan Inggit sudah berusia 31 tahun. Waktu itu Inggit sudah
memiliki Suami yaitu, Haji Sanusi akan tetapi semenjak awal Soekarno
sudah mengagumi Inggit yang matang dan cantik dan akhirnya pada tahun
1923 Soekarno bisa merebut cinta Inggit dan menikahinya. 20 tahun
mengarungi bahtera pernikahan tanpa dikaruniai anak, pada tahun 1943
Soekarno menceraikan Inggit karena tidak mau dimadu.
![]() |
Fatmawati Sukarno |
3. Fatmawati
Ketika dibuang di bengkulu, Soekarno bertemu dengan biduan hati
ketiganya, Ibu Negara pertama kita, Fatmawati atau Fatimah. Hubungan
dengan Fatmawati membuat pernikahan dengan Inggit harus berakhir, Inggit
yang menolak dipoligami memilih untuk pulang ke bandung. Tanggal 1 Juni
1943, Soekarno yang kala itu sudah berusia 41 tahun menikahi Fatmawati
yang baru berusia 20 tahun. Pasangan ini dikarunai 5 orang anak, yang
mana salah satunya adalah Megawati Soekarnoputri yang kita kenal sebagai
Presiden ke empat Republik Indonesia.
![]() |
Hartini Soekarno |
4. Hartini
Tahun 1953, 8 tahun sejak kemerdekaan Indonesia, Soekarno meminang
Hartini seorang janda beranak lima. Ada dua versi dari awal kisah cinta
mereka, ada yang menyebutkan mereka bertemu di Candi Prambanan ada juga
yang menyebutkan mereka bertemu pertama kali di rumah dinas Walikota
Salatiga. Hartini tetap berstatus sebagai istri Soekarno hingga ajal
menjemput Sang Putra Fajar. Dipangkuan Hartinilah, Soekarno
menghembuskan nafas terakhirnya.
![]() |
Kartini Manoppo Sukarno |
5. Kartini Manoppo
Kartini Manoppo menikah dengan Bung Karno pada tahun 1959, Kartini
adalah wanita dari Bolang Mongondow yang merupakan mantan pramugari
Garuda Indonesia, pertama kali Bung Karno mengetahui Kartini Manoppo
dari lukisan Basuki Abdullah. Ketika melihat lukisan tersebut, Bung
Karno terpesona dan dari situlah di mulai hubungan antara mereka berdua,
awalnya Bung Karno meminta Kartini untuk ikut terbang setiap kali sang
Presiden melakukan kunjungan luar negeri. Akhirnya pada penghujung tahun
1959 pasangan ini menikah, dan pada tahun 1967 keduanya dikaruniai
seorang putra bernama Totok Suryawan Sukarno.
![]() |
Ratna Sari Dewi Sukarno |
6. Ratna Sari Dewi
Wanita dari Jepang yang bernama asli Naoko Nemoto ini baru berusia 19 tahun ketika dipinang oleh Soekarno. Ketika menikah dengan Soekarno
pada 1962, Naoko merubah namanya menjadi Ratna Sari Dewi Soekarno. Dari
pernikahannya ini beliau dikaruniai seorang anak bernama Kartika Sari
Dewi Soekarno. Setelah Soekarno turun dari tahtanya, Ratna Sari Dewi
menetap diberbagai negara seperti Swiss, Prancis dan Amerika Serikat.
Ada beberapa kontroversi yang ditimbulkan oleh Ratna Sari Dewi seperti
perkelahian dengan Minnie Osmena cucu mantan presiden Filipina Sergio
Osmena tetapi yang berdampak langsung terhadap masyarakat Indonesia
adalah peluncuran buku fotografi di Jepang yang menampilkan foto Ratna
Sari Dewi separuh telanjang dan tato ditubuhnya. Hal ini dianggap banyak
masyarakat Indonesia sebagai pelecehan terhadap nama Soekarno dan
warisannya.
![]() |
Haryati Sukarno |
7. Haryati
Haryati adalah seorang penari Istana yang baru berusia 23 tahun ketika dipinang menjadi istri Soekarno, sementara Soekarno sendiri sudah berusia 62 tahun waktu itu. Kisah cinta Soekarno
dan Haryati hanya berlangsung singkat, 3 tahun usia perkawinan mereka
tanpa menghasilkan anak, Soekarno menceraikan Haryati karena beralasan
sudah tidak ada kecocokan diantara mereka berdua.
![]() |
Yurike Sanger Sukarno |
8. Yurike Sanger
Pertemuan pertama bung karno dengan Yurike yang waktu itu masih duduk di
bangku SMP ketika Yurike mengikuti Barisan Bhinneka Tunggal Ika.
Seiring dengan intensintas pertemuan keduanya, benih-benih cinta mulai
tumbuh, mulai dari duduk bersebelahan hingga mengantarkan Yurike pulang
kerumahnya.Setelah menjalin hubungan selama beberapa waktu, pada tahun
1964 Bung Karno pun mempersunting Yurike untuk menjadi Istrinya, seorang
remaja yang baru menginjak kelas 2 di SMA menjadi Istri seorang
Presiden. Tapi tak selamanya hubungan keduanya di naungi langit cerah,
kekuasaan Soekarno pudar, puncaknya tahun 1968 setahun setelah
pemakzulan Bung Karno, dengan keadaan keuangan yang tidak menentu, Bung
Karno meminta Yurike untuk mengajukan cerai, karena Yurike sendiri masih
muda dan Bung Karno menganggap lebih baik seperti itu daripada mereka
bersama.
![]() |
Heldy Sukarno |
9. Heldy Djafar
Heldy Djafar, gadis asal Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur ini
dinikahi oleh Bung Karno ketika masih berusia 18 tahun, padahal waktu
itu usia Bung Karno sudah menginjak 65 Tahun. Keduanya menikah pada
tahun 1966 disaat kekuasaan soekarno sudah mulai tenggelam, pernikahan
keduanya ternyata hanya bertahan selama 2 tahun, Soekarno diasingkan di
Wisma Yaso, sehingga komunikasi diantara keduanya pun semakin terhambat
dan hubungan yang ada pun semakin merenggang. Akhirnya pada pertengahan
tahun 1968 Heldy menikah lagi dengan seorang pria bernama Gusti
Suriansyah Noor.
Demikianlah sekilas kehidupan pernikahan Bung Karno. Untuk sekedar informasi dan penambah wawasan.
0 komentar:
Posting Komentar